Ibu Pembelajar

Games level 1. Komunikasi produktif Tantangan 10 hari Hari ke 2 (kamis, 26 januari 2017) Sholat Adzan dzuhur telah berkumandang, abang abduh masih asyik dengan aktifitasnya bermain sambil belajar sekaligus merancang rumah (baca: semua mainan dikeluarin; pabalatak). Setelah selesai dengan aktifitas rumah tangga dan membantu ibu di rumahnya, saya mengajak ibu untuk sholat dzuhur berjamaah seperti kebiasaan saya sewaktu lajang dan masih tinggal bersama orang tua. Khawatir kedua anak saya rewel ketika kita sholat berjamaah yang bisa membuat tidak khusyu bahkan batal maka ibu menolak dengan alasan tersebut. Tapi tak lama kemudian abang abduh yang sedang asyik bermain tiba-tiba langsung pergi ke kamar mengambil sarung, peci serta sejadah kecil miliknya. “ummi… abang mo sholat sama nenek” ujar nya “ayoo boleh, kita wudhu dulu yuuk” “gak mau, abang mo langsung pake sarung aja” “Hhhmm… oke baiklah bang…” (masih dimaklumkan, usia balita belum diwajibkan untuk sholat) abang abduh men

Games level 1 : Komunikasi produktif Tantangan 10 hari Hari ke-1 (rabu, 25 Januari 2017) Bermain dan mainan Selama beberapa hari ini, saya dan anak anak sedang berada di rumah orang tua (tangerang) karena anak sulung kami, abang aduh (3 tahun 5 bulan) ingin sekali menginap di rumah neneknya sedangkan suami tetap tinggal di rumah mungil kami di selatan jakarta karena terikat dengan pekerjaannya sebagai tenaga pendidik. Jika jarak yang memisahkan biasanya kami berkomunikasi melalui whatsapp, telepon, maupun sms. Kring, kring…. Hp pun berdering, karena sedang di dapur maka saya meminta tolong kepada abang abduh yang sedang bermain lego dengan adiknya amman (1tahun6bulan) untuk mengambil hp tersebut. “ abang abduh…” sapa saya “iya ummi, hp ummi bunyi di kamar” jawab abang “sayang… bisa tolong ambilkan hp ummi dikamar” (dengan inotasi lembut, senyum, dan menatap abang abduh) Kemudian abang abduh langsung ke kamar “ini ummi” “terima kasih abang udah ambilin hp umm