Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2020

Membangun Pondasi Karakter

Gambar
  Yeeaay... Pekan ini kita belajar kembali pendidikan karakter di kelas bunda produktif. Sebenarnya apa itu karakter...???  Menurut  W.B. Saunders, (1977: 126) menjelaskan bahwa karakter adalah sifat nyata dan berbeda yang ditunjukkan oleh individu, sejumlah atribut yang dapat diamati pada individu. Naah karakter yang mamak pelajari ini terbagi menjadi 2, ada karakter moral dan karakter kinerja. Setelah bu septi memaparkan mengenai definisi serta macam karakter kinerja dan karakter moral, ada beberapa worksheet yang telah disediakan oleh ibu untuk membentuk karakter para hexagonia sesuai dengan passion yang sedang dikerjakan. Setiap hexagonia harus memilih satu karakter sebagi boost dalam project passion ini dan karakter itu pula yang ingin dilatih dan dibentuk selama kurang lebih 6 bulan kedepan. Tugas pekan ini yaitu berdiskusi dengan teman satu co housing mengenai apa Goals dari Project passion ini, menentukan karakter (baik itu karakter moral ataupun karakter kinerja) dari karakter

Membangun zona passion

Gambar
Halooo.... apa kabar hexagonia...??? Setelah pemilihan walikota dan tim city leader, kini saatnya para hexagonia membangun kota impian bersama-sama. Membuat kota ini maju sesuai dengan passion dan kekuatan yang kita miliki sehingga akan terbentuklah kota yang produktif.  Pada rabu malam, ketika foundi mother memaparkan materi berkaitan dengan passion, sungguh mata mamak sangat berbinar dan semangat bergelora serta membuncah di jiwa menjadi semakin positif dan bahagia. Lanjuut pagi harinya ketika bu walikota hexagon city berorasi dengan penuh semangat berasa sekali mengalir semangat ini 💕💕💕.  Selain berorasi walikota dan jajaran city leader membagikan sebuah e-book dengan judul "Passion to Nation"  yaa sebuah e-book yg ditulis seperti manual book yang berisi apa dan bagaimana project passion yang akan dikerjakan pada setiap co Housing.  Setelah merenung dan melihat potensi pada diri mamak, lanjut mamak tuliskan semuanya pada canvas passion ini. Dan inilah hasilnya  😊  

Project Passion Cohousing 3 Psikologi dan Empowerment

Gambar
Setelah membaca oleh-oleh e-book "Passion to Nassion" dari walikota dan tim city leader Hexagon, lalu mengerjakan canvas passion sebagai tugas setiap individu. Lanjut melakukan beberapa diskusi mengenai project passion di C3 Psikologi dan Empowerment. Akhirnya tepat di hari senin ini rancangan project sudah rampung. Setelah pengumpulan canvas passion masing-masing team. Lalu melihat hard skill dan soft skill teman2 satu tim. Akhirnya kami bisa menarik benang merah serta memfokuskan satu titik arah diskusi kami dalam merancang project passion ini. Berdasarkan hasil canvas teman-teman satu CoHos, ada yang fokus pada psikologi anak, psikoogi remaja, psikologi lansia dan akhirnya tema yang cohos kami angkat yaitu psikologi keluarga, mengapa memilih tema tersebut?  Karena psikologi keluarga mencakup semuanya (all in one). Setelah menentukan tema project lanjut menentukan nama project ini, dari berbagai macam saran yg keche yg dikemukakan oleh tetangga satu cohos, maka terpilihlah

Pemilu Walikota di Hexagon

Gambar
  Bertemu tetangga Satu Co Housing Setelah membuat hexa house kita tibalah saatnya  mamak bertemu para tetangga yang akan menemani mamak sebagai warga hexagon city ini. Sebelumnya tim formula sudah menyiapkan link yang akan mendata untuk menentukan mana tetangga kita yang satu passion dengan kita. Setelah hasil keluar ternyata mamak berada di Co Housing Psikologi dan Empowerment, tepatnya di Co Housing 3. Dalam satu co-housing terdapat 10 hexa house, itu artinya ada dalam satu RT akan ada 9 tetangga yang akan menemani mamak belajar di hexagon city ini.  Memilih Leader Co-housing Setelah bertemu dengan 9 tetangga lainnya dengan total satu co-housing itu ada 10 orang. Kini tibalah saatnya memilih leader Co-housing, klo istilah di negara tetangga itu memilih ketua RT. Dalam co - Housing mamak sebenarnya banyak sekali yang berprofesi sebagai psikolog tetapi ternyata banyak aktifitas dari mereka sehingga mereka belum bisa untuk menjadi leader co-housing, akhirnya tepat beberapa menit pada a